Skip to main content

Amar Ma’ruf Nahi Munkar adalah jihad yang akan terus dilakukan oleh seorang muslim, karena merupakan salah satu pokok dasar tegaknya peradaban Islam yang tak mungkin tercapai tanpa adanya syariat Al-Amru bil Ma’rufi wan Nahyu ‘anil Munkari.

Amar Ma’ruf Nahi Munkar merupakan poros bagi Islam, salah satu argumentasi kuat alasan Allah ‘azza wajalla mengutus para Nabi dan Rasul, dan sebagai dalil kesempurnaan Iman, kebaikan Islam serta merupakan rahasia kemuliaan umat ini.

Allah ‘azza wajalla berfirman,

كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ

Kalian adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali Imran: 110)

Amar Ma’ruf Nahi Munkar menjadi tanda keamanan kehidupan, sebagai jaminan kebahagiaan individu dan komunitas, menegakkan makna-makna kebaikan dan keshalihan umat, menghilangkan faktor-faktor yang merusak dan faktor-faktor yang memperkeruh kehidupan.

Amar Ma’ruf Nahi Munkar menyelesaikan masalah demi masalah sehingga umat mencapai titik keselamatan dan kebahagiaan, dan menciptakan suasana keshalihan dengan adab dan keutamaan, menutupi celah-celah kemunkaran dan keburukan, menghapus angan-angan yang menjadi sumber syubhat. Dan amar Ma’ruf Nahi Munkar inilah yang akan menjadi penyebab datangnya pertolongan dan tamkin di dunia, dan menjadi akses kebahagiaan dunia dan akhirat. (Mausu’ah Nadhrah An-Na’im, 3/539)

Seandainya unsur Amar Ma’ruf Nahi Munkar dengan segala kompleksitasnya ini ditutup, proses mengilmui dan mengamalkannya diremehkan, maka itu akan menggugurkan esensi daripada kenabian, akan melenyapkan esensi beragama, akan membumikan kelemahan, menyebarkan kesesatan, melestarikan kebodohan, menguatkan daya rusak, membesarkan lubang kehancuran, merobohkan tatanan bernegara, menghancurkan esensi penghambaan, dan akan terus terasa sampai akhir zaman. (Ihya ‘Ulumuddin, 2/306)

Inilah kenapa Amar Ma’ruf Nahi Munkar menjadi pokok dasar dalam agama dan menjadi tiang penegak yang kokoh bagi umat Islam, menjadi esensi kekhalifahan yang diamanahkan oleh Rabb Semesta Alam, dan menjadi maksud yang paling besar dari diutusnya para Nabi. Sehingga ini menjadi kewajiban seluruh manusia, baik secara individu dan komunitas (jamaah) sesuai dengan kemampuan dan kondisi.

Sumber : https://www.dakwah.id/amar-maruf-nahi-munkar-urgensi-dalil/